Digital Printing
Digital Printing
Teknologi cetak digital (digital
printing) adalah teknologi cetak tanpa melalui form cetak, seperti pelat cetak
atau silinder cetak. Semua proses pencetakan dilakukan dan dikontrol secara
digital. Sebutan lain digital printing adalah Computer to Press (CtP) merupakan
teknologi cetak yang dikembangkan tanpa menggunakan pelat atau disebut non
impact printing technologies. Cetak digital biasanya digunakan untuk mencetak
minimum order sampe menengah atau medium order.
Ditinjau dari fungsinya, digital printing
dapat memenuhi 4 kelompok kebutuhan :
1.
Kebutuhan
“print on demand” mencetak sesuai yang diinginkan termasuk jumlah yang tepat.
2.
Kebutuhan
colour proofing (Digital colour
proofing).
3.
Kebutuhan
poster dalam ruang (Indoor).
4.
Kebutuhan
poster di luar ruang (Outdoor).
Keuntungan
dan Kerugian Digital Printing
Keuntungan :
1.
Proses
produksi lebih cepat, semua data digital dari komputer langsung dapat dicetak,
mesin siap digunakan untuk mencetak dalam beberapa menit setelah menerima data. Permukaan cetak langsung kering dan siap untuk
proses finishing.
2.
Tidak
membutuhkan film separasi atau pelat cetak, sehingga memotong biaya consumable
pelat atau film separasi dan mengurangi limbah dari bahan kimia.
3.
Jumlah
yang tepat.
4.
Waktu
persiapan lebih singkat (make ready time), mulai mencetak menjadi proof warna
membutuhkan 1 sampai 5 lembar. Inschiet adalah oplah yang dilebihkan untuk
mengatasi kesalahan dalam proses cetak.
5.
Biaya
produksi lebih murah untuk oplah yang lebih sedikit. Waktu persiapan dan waktu
cetak yang lebih cepat dibandingkan dengan metode atau teknik cetak yang lain.
6.
Personalization
: karena cetakan dikontrol sebagai data base digital, sehingga gambar/model dapat dirubah sesuai
dengan selera perseorangan.
Kerugian :
1.
Biaya perunit/eksemplar
mahal bila mencetak dalam jumlah banyak. Proses tersebut membutuhkan operator
dengan keterampilan khusus.
2.
Kecepatan
mesin tidak dapat diubah melainkan harus stabil.
Komentar
Posting Komentar